Manokwari Selatan, 22 Juli 2025 - Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Papua (UNIPA) tahun 2025 yang bertugas di Kampung Dembek, Distrik Momiwaren, Kabupaten Manokwari Selatan, Papua Barat, menunjukkan komitmen kuatnya dalam bidang kesehatan masyarakat. Para mahasiswa aktif terlibat dalam kegiatan Posyandu dan baru-baru ini melangsungkan sosialisasi bahaya malaria, menunjukkan pendekatan menyeluruh untuk meningkatkan kesehatan warga.
Sejak awal, program kesehatan tim KKN berfokus pada dua kegiatan utama: Posyandu dan sosialisasi malaria. Kedua kegiatan ini dilaksanakan di dusun-dusun berbeda untuk memastikan jangkauan yang lebih luas dan merata di seluruh kampung.
Pada tanggal 8 Juli 2025, para mahasiswa KKN memusatkan perhatiannya pada kegiatan Posyandu di Dusun Momi. Mereka membantu petugas kesehatan setempat dalam menimbang berat badan balita, mengukur tinggi badan, dan mencatat data kesehatan penting. Partisipasi aktif ini disambut baik oleh ibu-ibu dan petugas Posyandu, yang merasa terbantu dengan kehadiran para mahasiswa.
Kegiatan Posyandu ini menjadi langkah awal yang efektif untuk membangun kepercayaan dengan masyarakat. Melalui interaksi langsung dengan ibu dan anak, tim KKN dapat mengamati langsung kondisi kesehatan di lapangan dan memahami kebutuhan prioritas warga, yang pada akhirnya mengarah pada program sosialisasi yang lebih terarah.
Setelah berhasil melaksanakan kegiatan Posyandu, tim KKN melanjutkan programnya dengan mengadakan sosialisasi bahaya malaria di Dusun Inggorias pada 22 Juli 2025. Kegiatan ini dilakukan berbarengan dengan Posyandu di dusun tersebut, menciptakan sinergi antara program kesehatan anak dan edukasi pencegahan penyakit.
Dalam sosialisasi tersebut, mahasiswa menjelaskan secara rinci tentang malaria, mulai dari penyebabnya yang disebarkan oleh nyamuk Anopheles hingga gejala-gejala yang perlu diwaspadai. Mereka juga menekankan pentingnya langkah-langkah pencegahan, seperti penggunaan kelambu, kebersihan lingkungan, dan eliminasi genangan air yang menjadi sarang nyamuk.
Antusiasme warga Dusun Inggorias terlihat jelas dari banyaknya pertanyaan yang diajukan selama sesi sosialisasi. Hal ini menunjukkan bahwa informasi yang disampaikan tim KKN diterima dengan baik dan mendorong masyarakat untuk lebih proaktif dalam menjaga kesehatan mereka.
Melalui pendekatan yang berbeda namun saling melengkapi ini, tim KKN UNIPA 2025 berharap dapat memberikan dampak jangka panjang. Program Posyandu memastikan pertumbuhan anak-anak terpantau, sementara sosialisasi malaria memberikan bekal pengetahuan untuk mencegah penyakit. Dengan demikian, masyarakat Kampung Dembek diharapkan menjadi lebih sehat dan sadar akan pentingnya menjaga kebersihan serta kesehatan lingkungan.